Sidang Isbat Penentuan 1 Ramadhan 1443 H
Assalamualaikum Sahabat Blogger...
Bulan Ramadhan yang kita
tunggu-tunggu sudah mulai datang, kini penentuan 1 Ramadhan menjadi momok yang
selalu diperdebatkan setiap penentuan awal bulan Puasa. Indonesia sendiri
menggunakan dua metode untuk menetapkan bulan Ramadhan, yaitu dengan metode
Hisab dan Rukyat.
Hisab berarti perhitungan, yaitu
penentuan awal bulan Ramadhan dengan menghitung bulan tanpa bulan secara
langsung. Sedangkan, Rukyat merupakan aktivitas melihat penampakan bulan sabit
muda (hilal) dengan menggunakan mata telanjang atau teleskop, dan baru
menentukan ketika telah melihat hilal.
Tanggal 1 April 2022 ini,
Indonesia sendiri menempatkan kurang lebih 101 titik Rukyat Hilal di seluruh
pulau Indonesia. Dari tahun sebelumnya, jika beberapa titik tidak dapat melihat
Hilal, maka dapat mengacu pada 2 pulau besar Indonesia, yaitu Jawa dan
Sumatera.
Sebelumnya, 2 derajat sudah dapat
menjadi ketentuan, namun kini dengan adanya ketentuan baru MABIMS yaitu
kriteria Hilal dengan jarak 3 derajat mempersulit untuk menentukan jatuhnya
bulan Ramadhan. Berdasarkan dari laporan beberapa Reporter salah satu TV
Swasta, di daerah DKI Jakarta hanya dapat terlihat 1 derajat dan Sumatera 2 derajat. Sebab, adanya posisi
wilayah yang berbeda-beda dan adanya hambatan seperti Hilal yang tidak nampak
karena terhalang awan membuat ketentuan Rukyat menjadi sulit untuk ditentukan.
Ormas Indonesia, seperti Muhammadiyah
lebih memilih mengikuti Hisab yang telah ditentukan pada tanggal 2 April
menjadi 1 Ramadhan. Ini artinya malam ini mereka sudah mulai melakukan sholat
Tarawih dan besok mulai puasa.
Berbeda dengan Muhammadiyah, NU
memilih menunggu hasil sidang Isbat yang akan ditentukan oleh KEMENAG malam ini
1 April 2022. Sudah lihat hasilnya nggk?,
Nah!, Hasil sidang Isbat tadi
memutuskan 1 Ramadhan jatuh pada tanggal 3 April 2022 tepatnya pada hari Ahad.
Apapun keputusannya, apapun
perbedaannya, apapun yang kita ikuti, kita Indonesia wilayah yang berbeda tapi
tetap satu, tetap teguh berpedoman pada Al-Qur’an, kita Islam maka jadilah muslim/muslimah
yang taat aturan. Jadilah tetap kokoh seperti batu pantai yang diterjang ombak,
jangan jadikan permasalahan ini membuat lemahnya iman dan ketakwaan kita.
Jadikan awal Ramadhan kita berkah dengan senyuman dan haru kebahagiaan bertemu
bulan ini yang akan membuat kita semakin semangat untuk beribadah kepada Allah
SWT.
Selamat Menunaikan Ibadah Puasa
bagi seluruh masyarakat Muslim/Muslimah Indonesia
Komentar
Posting Komentar